Standarisasi Editor Jurnal: Urgensi Kebutuhan
DOI:
https://doi.org/10.48078/publetters.v2i1.47Keywords:
Policy Brief, Jurnal, StandarisasiAbstract
Policy Brief ini disusun berdasarkan survei yang melibatkan hampir seluruh anggota Relawan Jurnal Indonesia (RJI), yang tersebar dari Aceh hingga Papua dalam kurun waktu 1 – 7 Agustus 2023 dilanjutkan dengan Focus Group Discussion bersama beberapa pakar yang merupakan Dewan Penasehat RJI, Pengurus Pusat RJI, Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia, dan Lembaga Sertifikasi Profesi.
Hasil survei menunjukkan bahwa mayoritas editor jurnal memiliki latar belakang pendidikan Magister dan Doktor, yang umumnya berprofesi sebagai dosen. Meskipun memiliki kapasitas akademik yang tinggi, pengalaman mereka dalam mengelola jurnal masih terbatas. Masih ada sekitar 30% dari total 340 responden pengelola jurnal yang memiliki pengalaman sebagai pengelola jurnal dalam kurun waktu 1–3 tahun.
Downloads
References
Q.-H. Vuong, “The Editor: A Demanding but Underestimated Role in Scientific Publishing,” Learned Publishing, vol. 35, no. 3, pp. 418–422, 2022, doi: 10.1002/leap.1466.
J. Dengler, “Priorities in Journal Selection for Authors, Reviewers, Editors, Librarians and Science Funders,” Vegetation Classification and Survey, vol. 4, pp. 219–229, Oct. 2023, doi: 10.3897/VCS.110296.